Jangan Lihat Umurnya Lihat Perangainya”MUI”

Jangan Lihat Umurnya Lihat Perangainya”MUI”|Ekoran kes susulan berkait hukuman yang bakal dijatuhkan kepada ketiga pembunuhan eno yang ditentang kuat oleh warga kini telah menjadi perhatian puplik karena hukuman yang dijatuhkan tidak sesuai untuk pembunh sadis itu.

Lebih lagi dengan pelaku remaja yang bakal dibebaskan jika tidak cukup bukti ,menambah lagi kemarahan warga.

Pada jumaat 20.05.2015 Akhirnya Majlis Ulama Indonesia MUI ,bersuara dengan lantang mengarah ketiga pelaku pembunuhan itu segera dihukum gantung sampai mati.

Wakil ketua Hukum Mui Ikhsan Abdullah berkata hukum dan aturan yang sedia ada kurang memberi efek kepada pelaku.

Sekalipun anunya di potong itu masih tidak bisa memberi kesan kepada orang lain,yang sesuai adalah hukum mati.katanya ketika ditemui pemberita di gedung MUI jakarta.

Hukum mati tersebut menurutnya memang patut di jatuhkan pada ketiga pelaku ,termasuK Rahmat alin 15 kekasih mangsa.

“Status dibawah umur bukan alasan untuk pelajar itu dihukum mati.Apa yang mereka lakukan adalah lebih kejam dari binatang.jangan dilihat umurnya lihat perlakuan anak itu”tegasnya.

Ekoran dari pada isu itu Mui akan mengadakan musyawarah dan membahas berkait fatwa kejahatan seksual yang kian hari kian membimbangkan dinegeri itu.

Beliau berharap hasil sidang pertemuan nanti akan mengubah hukum yang sedia ada,dan akan mengeluarkan aturan hukuman mati kepada pelaku kejahatan seksual.

Postingan pertama yang di muat naik oleh portal Tribunnews.com berjudul ‘MUI Arah Pembunuh Eno Dihukum Mati’ turut mendapat respon banyak netizen.

Sumber: Eberita